PENGARUH PENYALURAN KREDIT USAHA RAKYAT TERHADAP PENDAPATAN UMKM DI KECAMATAN MORONGE KABUPATEN KEPULAUAN TALAUD

Sari

KUR termasuk kredit atau pembiayaan untuk modal kerja dan investasi khusus untuk usaha mikro, kecil dan menengah dan koperasi (UMKMK) dibidang produktif yang usahanya layak. Dari segi kelembagaan, sasaran KUR adalah UMKMK (Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi. rumusan masalah dalam penelitian ini adalah "BagaimanaPengaruh Penyaluran Kredit Usaha Rakyat Terhadap pendapatan UMKM di Kecamatan Moronge Kabupaten Kepulauan Talaud” dengan tujuan penelitian untuk untuk mengetahui bagaimana pengaruh penyaluran kredit usaha rakyat terhadap pendapatan UMKM di Kecamatan Moronge. Dengan menggunakan analisis regresi sederhana maka diperoleh Nilai konstanta a = 16,80 dan untuk konstanta b = 0,25. Sesuai dengan pernyataan jika hasilnya positif maka dianggap searah atau signifikan dan jika nilainya negatif maka dianggap tidak searah atau tidak signifikan. Dari pernyataan ini dapat disimpulkan bahwa penyaluran Kredit Usaha Rakyat mempunyai hubungan yang searah dengan pendapatan UMKM . Jika nilai variabel X (penyaluran Kredit Usaha Rakyat) meningkat maka nilai variabel Y (pendapatan UMKM) akan meningkat sebesar = 0,25.   Koefisien korelasi sebesar r = 0,55 dimana menurut tabel interprestasi nilai r ini berada diantara 0,40 – 0,599, sehingga antara variabel dan memiliki hubungan yang cukup kuat. Koefisien determinasi atau r² = 0,30 atau 30%, sesuai dengan hasil perhitungan yang telah diperoleh maka dapat dikatakan bahwa penyaluran Kredit Usaha Rakyat memiliki hubungan terhadap pendapatan UMKM hanya sebesar 30% dan sisanya 70% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Dalam pengujian hipotesis uji t, dari hasil yang diperoleh nilai t hitung = -0,509976515 lebih kecil daripada nilai t tabel yaitu sebesar = 2,051830493, sehingga dapat diartikan bahwa Hipotesis 0 (H0) diterima yaitu penyaluran Kredit Usaha Rakyat tidak berpengaruh terhadap pendapatan UMKM.