PENGARUH RETURN ON ASSET (ROA), LONG TERM DEBT TO EQUITY RATIO (LDER), CURRENT RATIO (CR), TOTAL ASSET TURNOVER (TATO), DAN SUKU BUNGA (SBI) TERHADAP HARGA SAHAM PADA GRUP PERUSAHAAN MINYAK DAN GAS BUMI YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2010-2014

Sari

Penelitian ini bertujuan untuk untuk melihat pengaruh Rasio Profitabilitas yang diwakili oleh Return On Asset, Rasio Solvabilitas yang diwakili oleh Long Term Debt to Equity ratio, Rasio Likuiditas yang diwakili oleh Current ratio, rasio Aktivitas yang diwakili oleh Total Asset Turn Over, dan Suku Bunga Indonesia untuk mengkaji manakah dari variabel-variabel tersebut yang mempunyai pengaruh terhadap Harga Saham. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian Kuantitatif yang bersifat asosiatif kausal. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan minyak dan dan gas bumi yang terdaftar di BEI tahun 2010-2014, dan yang digunakan sebagai sampel sebanyak 7 perusahaan yang sudah terbuka pada BEI. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dengan jenis data panel yang bersumber dari website resmi Bursa Efek Indonesia. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan pengujian model statistik menggunakan uji parsial (uji t), uji simultan (uji F), dan koefisien determinasi. Hasil uji (F) menunjukkan Return On Asset (ROA), Long Term Debt to Equity ratio (LDER), Current ratio (CR), Total Asset Turn Over (TATO), dan Suku Bunga Indonesaia (SBI) secara simultan (serentak) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap harga saham pada perusahaan minyak dan gas bumi yang terdaftar di BEI periode 2010-2014. Hasil uji (T) menunjukan bahwa variabel Return On Asset berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap harga saham. Sedangkan Long Term Debt to Equity ratio (LDER), Current ratio (CR), Total Asset Turn Over (TATO), dan Suku Bunga Indonesaia (SBI) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Harga Saham pada perusahaan minyak dan gas bumi yang terdaftar di BEI tahun 2010-2014.